PERHATIAN

PERATURAN -->
1. setiap membaca fanciction di sini, WAJIB KOMENTAR
2. DILARANG MENG-COPY artikel di sini, baik sebagian apalagi seluruhnya !
3. jangan lupa JOIN dengan BLOG ini
terima kasih

Kamis, 29 Maret 2012

FF | Hate You Love You | Chapter 1


TITLE             :           Hate You, Love You

AUTHOR        :           Andromeda Pey

GENRE           :           PG-13

CAST              :           Ryu Kim(you), Jo Kwangmin, Han Ryouji(fict), Jo Youngmin,
                                    Boyfriend. (dicerita ini Jo Twins bukan anak kembar)
A/N                 :

Annyeong readers, na Pey imnida^^*wave*
Saya akan mempersembahkan(?) sebuah fanfic perpaduan antara real story sang author dan fict story khayalan sang author hehehe^^
Mian kalau jelek, mian kalau ada yang ngga terima.. Ini kan fanfic, segalanya bisa terjadi disini*smirk*
Hahaha abaikan author stres ini selamat membaca^^
Eh satu lagi ketinggalan, point of viewnya semua adalah pov Ryu Kim(you) oke^^

selamat membaca~~





chap 1~~


"mwo? Akan kembali dari Amerika?!"aku sangat shock mendengar berita kalau kwangmin akan kembali dari study nya di Amerika.

Kwangmin adalah saudara lelakiku. Dia adalah anak dari kerabat kerja appaku, dan karena keluarga kami sangat dekat, makanya orang tuaku menganggapnya seperti anak kandung sendiri.

"Ne, ia akan tidur di kamar oppa mu tepat disebelah kamarmu." jawab eomma penuh kelembutan sembari meletakan beberapa makan malam yang sudah siap diatas meja.

"Tapi itu kan kamar oppa~" dan sekarang ia akan tidur disebelah kamarku.

Kwangmin itu sangat jail. Sewaktu kami kecil, ia hampir setiap hari mengerjaiku. Mulai dari meletakan kecoa diperabotanku, meletakan permen karet dikursiku, sehingga saat aku duduk permen karet akan menempel diseragamku. Dan masih banyak ulah lain yang menyebabkan aku sangat membencinya.

"Tapi kan kwangmin itu berasal dari keluarga kaya, semestinya ia mencari apartemen untuk ia tinggal! Bukan tinggal disini dan merepotkan kita." aku berusaha membuat eomma mengurungkan niatnya untuk memelihara vampire itu.

"Ne, eomma tau. Tapi kan oppa mu sedang kuliah di jepang, lagipula ia tidak keberatan kwangmin memakai kamarnya." jawab eomma ramah.

Aku hanya menghembuskan nafas panjang. Aku kehabisan kata-kata, percuma perdebatan ini juga takkan mengubah keadaan.

TING TONG !!

Bel rumah berbunyi, appa sudah pulang!! Senyum tersenyum, ia berjalan kearah pintu.

"Cepat ganti bajumu! Appa dan kwangmin sudah tiba ! Kita akan makan malam bersama." seru eomma.

"SIREO!" aku tidak akan sudi menyambut kedatangan vampire itu ! Aku pun berlari kekamar dan mengunci pintunya. Berharap bisa menyelamatkan ku untuk malam ini.

20 menit kemudian, bisa kudengar ibu dan ayah membimbing seseorang kekamar oppa.

"Kamsahamnida ahjumma ahjussi.. i wanna take a bath then i'll go down for dinner." suara siapa itu? Suaranya berat sekali! Aksen bicaranya juga, tidak biasa. Hah.. Untuk apa aku memikirkan itu.. Lebih baik aku mandi, diam didapur membuat badanku beraroma daging asap. Tapi sebaiknya aku buka kunci kamarku, berlebihan juga tindakanku. Siapa juga yang memasuki kamarku ?

60 menit kemudian, aku pun selesai mandi tiba-tiba ada yang mengetuk pintu kamarku. Pasti eomma.. Tetapi ketika kubuka pintu kamarku, kulihat sesosok namja bertubuh besar tinggi, berambut cokelat gelap berdiri tepat didepanku.

"KYAAAAA!! Kenapa kau bisa ada disini??" aku melompat 1 meter kebelakang karena kaget.

"Wah.. wah.. Kamarmu banyak perubahan ya?" ucapnya duduk dikasurku.

Tak kusangka badan nya bisa sebesar ini, percaya atau tidak, waktu kecil aku 15cm lebih tinggi dibanding dia. Tetapi kini aku 20cm lebih pendek dibanding dia !! Bagaimana bisa !! Dulu tetangga menyangka bahwa aku namja dan kwangmin yeoja. Tapi sekarang sepertinya dunia terbalik 180 derajat.

Dia tiba-tiba memelukku dengan erat.

"Bogoshipo ryu-ah~" ucapnya.

Bisa kurasakan tubuhku bagaikan tertelan habis oleh tubuhnya itu.

"Ka.. Kau bagaimana bisa setinggi dan sebesar ini?"tanyaku terkejut memandanginya dari atas sampai bawah.

"Molla, sewaktu di asrama di Amerika, mereka memberikanku makanan mentah setiap hari.. Dan itu sangat membuatku mual, tetapi aku harus menghabiskannya sebelum mereka menambah porsi makanku." ucapnya melepaskan pelukannya dan berjalan masuk kekamarku.

"Ooh~ YA!! Jangan sentuh!! Itu guling kesayanganku!!" ucapku sambil menarik gulingku dan memeluknya.

"Mwo? Hahaha!! Guling dengan yang punya sama besarnya!! Bwahahaha !!" kwangmin sudah mulai mengejek ku lagi. Dan rasanya sangat menjengkelkan.

"Enak saja!! Ayo bangun!! Jangan tidur dikasurku!! Keluar!!"aku berusaha menarik tubuhnya agar bangun tetapi sulit, ia membenamkan wajahnya dibantalku.

"Aku menyukaimu."ucapnya samar-samar, kurang jelas.

"Hahh ?!"aku pun berhenti mengguncang badannya.

"Alasanku meminta kembali dari Amerika adalah ingin menemuimu dan menyatakan perasaanku."ucapnya sambil mengangkat kepalanya lalu bangkit dari kasurku.

Kwangmin merogoh sesuatu dari sakunya lalu menarik tanganku. Bisa kuliat sebuah cincin melingkar indah dijari manisku.

"Apa ini?"tanyaku bingung.

"snake.."

"That's ring silly!!"jawabnya dengan wajah memerah.

Diam, tidak ada percakapan antara mereka berdua.

"Haaargh.. Menunggu perubahan ekspresimu memang lama!! Sudah ya? aku mau tidur dulu."tambahnya lagi sambil berlalu dari kamarku.

Cincin ini adalah hadiah pertamanya padaku. Mungkin ini adalah pertanda sifat buruknya sudah mulai hilang.

tbc






komen please^^

Tidak ada komentar:

Posting Komentar