PERHATIAN

PERATURAN -->
1. setiap membaca fanciction di sini, WAJIB KOMENTAR
2. DILARANG MENG-COPY artikel di sini, baik sebagian apalagi seluruhnya !
3. jangan lupa JOIN dengan BLOG ini
terima kasih

Kamis, 29 Maret 2012

FF | Your Smile is The Most Beautiful Smile | OneShot


Annyeong ? saya datang membawa ff baru .. semoga ada yang RCL … ^^. Mian kalau ffnya jelek , ngga rapih, ceritanya membosankan, dan jalan ceritanya mudah ditebak . mian lagi kalau disini banyak ‘kisseu – kisseu’ atau ‘poppo’ , soalnya saya lagi tergila gila sama bibir nya jo twins :D.
~happy reading~

Tittle : your smile is the most beautiful smile
Author : okky oktavia
Rating : PG 16
Genre : Romance (romance gagal deh kayaknya .. ==’)
Length : oneshoot
BackSong : k.will-my heart is beating *nyambung ga ya ??*
Cast :
ª                  Park Sooyeon
ª                  Jo KwangMin
ª                  Jo YoungMin, de ell ell


ლლლ
“oppa.. saranghae .. jeongmal saranghae …” ujar sooyeon sambil memeluk pinggang namjachingunya. “nado saranghaeyo chagi …” jawab namjachingu sooyeon yang berambut blonde, yang tak lain adalah Jo YoungMin sambil tersenyum dan membalas pelukan sooyeon.
“jeongmalyo oppa ?” tanya sooyeon yang membuat youngmin menatapnya lekat.
“ne chagi , kau tak percaya ? perlu bukti chagi ?” youngmin tersenyum dengan senyuman evil yang diturunkan oleh appa nya , Jo Young Dae. Sooyeon merasa agak takut dengan senyuman namjachingu nya itu , sooyeon melepaskan pelukannya di pinggang youngmin.
“waeyo chagi ? kau takut ?” youngmin mendekatkan wajahnya ke wajah sooyeon. Sooyeon tidak menjawab pertanyaan dari youngmin. Yang dilakukan sooyeon hanya menutup matanya karena wajah youngmin semakin dekat dengan wajahnya.


Dan akhirnya bibir youngmin menempel di bibir sooyeon, tak hanya menempel, youngmin mendekap tubuh sooyeon erat dan sedikit melumat bibir sooyeon dan mencoba untuk memasukan lidahnya. Namun sooyeon terus mengatupkan bibirnya. Youngmin masih terus ingin menembus pertahanan bibir soyeon, youngmin pun menggigit kecil bibir bawah sooyeon membuat sooyeon mengerang kesakitan .
”aaa… appo …” bibir sooyeon terbuka, youngmin tidak menyianyiakan kesempatan itu. Youngmin langsung memasukan lidahnya kedalam rongga mulut sooyeon dan mengajak bermain lidah sooyeon. Sooyeon terus memberontak dengan cara mencoba melepaskan dekapan youngmin di tubuhnya. Namun itu sia sia, youngmin terlalu kuat. Sooyeon pasrah dengan apa yang dilakukan youngmin dan hanya menutup mata , mencoba untuk menikmati apa yang dilakukan namjachingunya itu.


Entah sudah berapa lama waktu berlalu , youngmin pun melepas ciumannya . sooyeon membuka matanya . dan matanya langsung melotot .
“kenapa jadi kau ? mana youngmin ?!!!” ternyata setelah sooyeon membuka matanya , yang dilihat dihadapannya adalah kwangmin saudara kembar youngmin , sooyeon tidak terlalu menyukai kwangmin.
“memang dari tadi aku yang menciummu ..! kau tidak sadar ? gomawo kau telah memberikan ciumanmu padaku .. ”kwangmin terseyum dengan senyumannya yang paling indah sambil memegang bibir bawahnya dengan gaya yang sexy dan berbalik pergi meninggalkan sooyeon . sooyeon langsung terduduk lemas.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
“Andweeeeeee !!!!!!!” sooyeon berteriak keras sekali *pake gaya kwangmin pas ucc mission 3*

Ptakkkkk

Lemparan kapur dari sungmin songsaengnim berhasil membangunkan sooyeon dari mimpi anehnya di siang bolong. *pke gaya guru cwe yg ngelempar kibum suju pke kpur di attack on the pin up boys xD*

“ahahaha .. untung hanya mimpi ..!!” sooyeon langsung tertawa setelah terbangun dari acara tidur di kelasnya


“ya ..! neo ! kalau kau mau berisik , keluar dari kelasku !!” “mianhaeyo sungmin songsaengnim..” sooyeon tertunduk malu karena seisi kelas menatap sooyeon termasuk namja yang sangat disukainya, youngmin.
“ya sudah , ayo perhatikan !!” perintah sungmin songsaengnim pada siswa dan siswi kelas XII di sekolah seoul music highschool.





ლლლ

Waktu istirahat pun tiba. Sooyeon pergi ke kantin bersama sahabatnya yang bernama lee hyemi. Mereka duduk di salah satu bangku yang kosong di kantin setelah membeli makanan.
“sooyeon-ah .. sebenarnya kau tadi mimpi apa sih ? sampai berteriak histeris begitu ? untung ngga ngiler .. xD” tanya hyemi yang sedang menyeruput milktea nya.
“mimpi buruk… hhhh…”jawab sooyeon sambil tertunduk lesu. Tiba tiba ada sepasang tangan yang memeluk pinggang sooyeon dari belakang sambil menyimpan kepala nya di pundak sooyeon. Sooyeon menoleh kearah orang itu .

“ya..kwangmin-ah ! apa yang ingin kau lakukan padaku hah ?!” wajah kwangmin sangat dekat dengan wajah sooyeon.
“aniyo .. aku hanya merindukanmu ,,, saranghae …” jawab kwangmin tepat di telinga sooyeon, yang membuat yang punya telinga merinding . “ ya .. ! lepaskan pelukanmu dariku ..!!” “aniyo chagi ..” kwangmin menolak “mwo ? chagi ? kau kan bukan namjachingu ku !”

“haha .. kalian ini .. tau waktu dong .. kalau mau bermesraan jangan disini dong . mengganggu saja ..” kata hyemi sambil tersenyum gaje. “sooyeon-ah aku ke kelas duluan ya .. sepertinya aku mengganggu kalau ada disini .. hehehe”

“hyemi-yaa … jangan tinggalkan aku …”

“tenang saja chagi .. aku ada disini .. aku takkan meninggalkanmu” kwangmin makin mengeratkan pelukanya di pinggang sooyeon

“hya .. pergi kau ..!!” kwangmin melepaskan pelukannya dan duduk disebelah sooyeon .

“baiklah .. tapi aku boleh duduk disini kan ?” sooyeon mengangguk pelan

Mata sooyeon tertuju pada namja yang sedang berjalan ke tempat dimana ia dan kwangmin duduk. “apa aku boleh duduk disini ?” tanya youngmin “ne.. du…duk saj.. saja”jawab sooyeon sedikit gugup. sedangkan kwangmin hanya mendengus kesal.
‘cih , si hyung maen datang aja .. padahal kan suasananya lagi bagus .. merusak suasana saja’ gerutu kwangmin dalam hati

Sooyeon memerhatikan Youngmin yang duduk di depan kwangmin dan sooyeon. Youngmin terlihat tenang sekali sambil mendengarkan sesuatu di ipod nya dan juga sambil membaca buku . ‘apa dia bisa konsentrasi membaca buku sambil mendengarkan lagu’ kwangmin langsung menatap hyung nya , youngmin dengan tatapan tajam . seolah mengerti youngmin pun berdiri dan berkata “sepertinya aku mengganggu kencan kalian , aku pergi saja” youngmin pergi dengan buku nya , maklum dia itu murid teladan . “youngmin-ah .. mau kemana ? kau tidak mengganggu kok .. yang mengganggu itu orang disebelahku” seru sooyeon sambil menunjuk nunjuk kwangmin.

“sooyeon-ah ? apa kau menyukai hyungku ?” tanya kwangmin mulai serius sambil menoleh ke samping , tepatnya ke arah sooyeon.
“tentu saja .. semua yeoja pasti suka padanya .. dia itu sempurna .. dia juga pintar ..” kwangmin menunduk sesaat setelah mendengar jawaban dari sooyeon lalu menoleh lagi ke arah sooyeon. “kenapa kau suka padanya ? wajahku dan hyungku sama ? kenapa kau suka pada nya ? kenapa tidak padaku ?”
“entahlah kwangmin .. aku rasa dia itu berbeda dengan mu .. dia itu lebih dimataku ..” . untung saja saat itu keadaan kantin sudah sepi dan di kantin hanya ada kwangmin dan sooyeon, kalau masih ramai , mungkin mereka akan jadi hiburan gratis untuk ditonton.
“kenapa seperti itu ? apakah .. apakah fisik , kepintaran, atau apapun lebih penting dari ketulusan ? apakah lebih penting ?!” bentak kwangmin pada sooyeon dan langsung pergi ke kelas meninggalkan sooyeon di kantin.
“anak itu kenapa sih ? aneh .. kenapa dia jadi seperti itu ? padahal biasanya dia suka menjahiliku dan suka membuatku malu didepan orang orang dengan memelukku seenaknya”gumam sooyeon.
Sooyeon langsung pergi ke kelas karena setelah istirahat adalah pelajaran ‘guru teladan’ a.k.a guru killer , choi seung hyun songsaengnim atau yang biasa dipanggil T.O.P a.k.a Tua.Ompong.Peot.*dikeroyok v.i.p*

@kelas


Sooyeon Pov

Aku masuk ke kelas dengan selamat karena t.o.p songsaengnim belum datang , atau mungkin dia tidak masuk. Di kelas aku melihat kwangmin sedang menunduk di bangkunya . itu tidak biasanya . biasanya dia selalu duduk di bangku ku , menungguku , dan mengusir hyemi agar dia bisa duduk disampingku dan menjahiliku sesuka hatinya . itu yang aku pikirkan tentang dia . tapi kenapa sekarang dia jadi seperti itu ? membuatku penasaran saja . aku langsung duduk di bangku ku dengan hyemi .
“hyemi-ya .. kau tau apa yang terjadi dengan kwangmin ?” tanyaku pada hyemi
“molla, tapi pas dia masuk kelas, wajahnya terlihat berantakan dan juga dia langsung duduk di bangkunya dan menunduk , tidak seperti biasanya .. waeyo ?”
“aniyoo .. aku hanya aneh padanya ..”
“ah sudahlah . lihat guru teladan itu sudah masuk ..” hyemi memberitahuku

Suasana kelas mendadak sepi seolah olah jangkrik yang lagi konser kejepit pintu(?) setelah datangnya t.o.p songsaengnim.

Sooyeon Pov end

t.o.p songsaengnim sedang menerangkan materi pelajarannya . namun sooyeon tidak memerhatikan, sooyeon lebih fokus kepada kwangmin . biasanya dia selain fokus pada pelajaran sooyeon hanya fokus pada youngmin. Karena terlalu fokus memerhatikan kwangmin, sooyeon sampai dilempar kapur oleh t.o.p songsaengnim .
“aww..siapa yang melemparku..”ringis sooyeon
“ya .. sooyeon-ah .. kau niat belajar atau tidak ? sudah berapa kali kau tidak memerhatikan pelajaranku ?” bentak t.o.p songsaengnim
“mianhaeyo songsaengnim” sooyeon menunduk malu. Youngmin melihat hal itu dan bergumam sendiri “yeoja bodoh..”
“kali ini sudah kelewatan ! aku hukum kau membersihkan toilet sekarang juga ! daripada di kelas tapi tidak memeratikan pelajaranku !”
“ne songsaengnim ..” sooyeon berjalan keluar kelas dengan menunduk karena malu.
Kwangmin mengacungkan tangannya “ne kwangmin ? ada apa ?” tanya t.o.p songsaengnim lembut pada kwangmin. songsaengnim lembut hanya pada youngmin dan kwangmin, karena twins itu anak dari kepala sekolah , sekaligus pemilik seoul highschool, Jo Young Dae. “permisi sebentar , aku mau keluar ..”
“ah .. ne .. silahkan” t.o.p songsaengnim memberi ijin
 ‘mau kemana anak bodoh itu ?’ gumam youngmin. Setelah kwangmin keluar , pelajaran kembali berlanjut.
Kwangmin Pov

Aku harus menemuinya dan menjelaskan semuanya .

Kwangmin Pov end

Kwangmin langsung pergi ke arah toilet terdekat . dan benar saja , disana kwangmin menemukan sooyeon yang sedang membersihkan toilet.
“sooyeon-ah …” sooyeon menoleh sebentar ke arah kwangmin lalu kembali melanjutkan hukumannya. “bisa kau dengarkan aku ? kali ini saja bisa kau mendengarkan aku ? bisa kau lihat aku sepeti kau melihat youngmin ?” kwangmin agak membentak sooyeon . sooyeon menghentikan pekerjaannya dan berdiri dihadapan kwangmin. “apa maumu ?” entah kenapa sooyeon bertanya kepada kwangmin dengan ketus seperti itu , padahal sooyeon berpikir kalau kwangmin tidak bersalah kenapa dia dihukum.

“aku ingin bicara denganmu !” kwangmin menarik tangan sooyeon keluar dari toilet. “ya kwangmin-ah .. bisa pelan sedikit ? tangan ku sakit .. lagipula hukumanku belum selesai !”
 “diamlah !” sooyeon langsung diam dan menurut setelah dibentak kwangmin . ‘dia kenapa ? dia yang seperti itu sangat menakutkan ..’ .
“ka.. kau mau membwaku kemana ?” tanya sooyeon pada kwangmin. namun kwangmin tetap menarik sooyeon tanpa menjawab pertanyaan sooyeon . dan sampailah kwangmin dan sooyeon di taman belakang sekolah . kwangmin mendudukan sooyeon di kursi dibawah pohon rindang . kwangmin duduk disamping sooyeon.

Sooyeon mulai memecah keheningan diantara mereka berdua .”sebenarnya kenapa kau membawaku kemari ? apa maumu ?” kwangmin menoleh “ani .. aku hanya ingin berdua denganmu ..”
“hanya itu ?” kwangmin mulai memegang tangan sooyeon
“ani .. aku ingin bertanya sekali lagi padamu sooyeon-ah .. apa kau benar benar menyukai hyung ku ? kau menyukai youngmin ?” sooyeon mengangguk
“sudahlah .. menyerah saja .. youngmin hyung takkan pernah melirik yeoja manapun kecuali namjoo nuna” sooyeon melotot tak percaya .
wae ? kenapa harus namjoo ? dan .. eng .. kenapa kau memanggilnya nuna ? dia kan seumuran denganmu dengan ku juga ?” kwangmin berdiri dan berlutut dihadapan sooyeon sambil memegang tangan sooyeon.

“cobalah untuk menyukai namja yang memerhatikanmu .. yang mencintaimu dengan tulus .. dan . masalah youngmin hyung .. sebaiknya kau menyerah sekarang juga .. karena .. dia telah dijodohkan dengan namjoo .. itulah sebabnya aku memanggilnya nuna .. karena dia pasti akan menjadi kakak iparku .. sooyeon-ah … saranghae … bisakah kau belajar untuk menyukaiku ? untuk mencintaiku ?” sooyeon hanya menundukkan kepalanya dan kwangmin merasakan tangannya yang sedang memegang tangan sooyeon terasa dibasahi oleh sesuatu. Ternyata sooyeon menangis . kwangmin berdiri dan langsung memeluk sooyeon “uljjima .. ada aku yang mencintaimu disini .. aku akan selalu ada untukmu …”

sooyeon berhenti menangis dan menatap kwangmin . kwangmin langsung memegang pipi sooyeon dan mendekatkan wajahnya ke wajah sooyeon . chu~ kwangmin mencium bibir sooyeon, sooyeon tidak berontak . tapi sooyeon hanya diam , karena ia merasakan ketenangan setelah dipeluk dan dicium oleh kwangmin.

Kwangmin melepas ciumannya . “ayo kita ke kelas ?” ajak kwangmin. “kwangmin-ah ..? benar kau menyukaiku ? ini bukan salah satu dari kejahilanmu kan ?” kwangmin memegang pundak sooyeon dan menatap sooyeon lekat lekat .
“coba kau lihat .. apa ada kebohongan dimataku ?”
“ne .. aku percaya padamu kwangmin-ah ..”
“lalu .. apa kau mau menjadi yeojachingu ku ?” sooyeon terdiam
“kau menolakku ?”
“anii .. beri aku waktu ..”
“okay .. 2 hari .. setelah itu ka harus menjawabnya .. aku harap itu tidak mengecewakanku ..” kwangmin tersenyum dengan lembut , penuh cinta dan kasih sayang .
‘senyumnya membuatku tenang ….’ Kata sooyeon dalam hati.



ლლლ
-pulang sekolah-
Semua siswa di kelas sooyeon sudah pulang termasuk youngmin dan chingu sooyeon , hyemi . disana hanya tinggal kwangmin yang sedang menunggu sooyeon mengemasi buku buku nya ke salam tas nya .

“kwangmin-ah , kenapa kau belum pulang ?”
“aku ingin pulang bersamamu .. apa tidak boleh ?”
 “ani .. boleh kok .. kajja ..”

mereka berdua keluar dari kelas . kwangmin dan sooyeon pulang jalan kaki , karena jarak sekolah dengan rumah mereka tidak terlalu jauh dan juga rumah mereka searah .

Setelah sampai di rumah sooyeon , kwangmin mengantar sooyeon sampai di depan pintu rumahnya .
 “mau mampir dulu ?” tanya sooyeon
“ah .. tidak usah .. sepertinya kau kelelahan ..”
“oh kalau begitu .. jeongmal gomawoyo kwangmin-ah ..” sooyeon membungkukan badannya dan hendak memasuki rumah , tapi kwangmin menarik tangan sooyeon hingga sooyeon berbalik ke arah kwangmin. kwangmin lalu mendaratkan sebuah ciuman sesaat dan langsung memeluk sooyeon .

“pikirkan baik baik jawabanmu .. saranghae . jangan kecewakan aku … aku sayang padamu ..” kwangmin melepas pelukanya
“ne , aku harap begitu ..”
 “ya sudah sooyeon-ah .. cepat sana masuk .. aku pulang dulu .. aku tak sabar menunggu 2 hari lagi .. aku ingin jawabannya nanti malam saja .. nanti malam aku telpon ya .. bye ,,” kwangmin berlalu dari hadapan sooyeon .

‘senyumnya sangat menenangkan hatiku .. kurasa aku mulai menyukainya ..’

-malam hari-
‘s.i.s.t.a.r sistar baby stop breakin’ my heart .. you heard me no more next time .. I hope you got that boy’ ma boy dari sistar mengalun indah tanda ada yang menelpon ke handphone milik seorang yeoja yang  bernama sooyeon . di layar hp tertera nama ‘kwangmin sangtae’. Tanpa basa basi sooyeon mengangkat telpoon dari kwangmin.

“yeobseyo ?ne kwangmin-ah ? waeyo ?”
‘bogoshipoyo sooyeon-ah …’
“jangan bercanda ..! :D ..”
‘ani .. aku serius ..’
“oh .. sebenarnya aku juga sedikit kangen padamu .. hehe ..”
‘jinja ?? kalau begitu cepat turun dan keluar , aku sedang menunggumu di luar ..’
“kapan kau datang ?”
‘dari tadi .. hehe ..’
“ne , sebentar .. tutup dulu telponnya ..”
‘oke jagi ..’
“apa kau bilang ???”
Tuutt tuutt tuutt tuutt . sambungan telpon terputus . sooyeon langsung memakai jaket nya dan turun ke bawah .
“sooyeon-ah .. mau kemana ?” tanya appa sooyeon , park jung su .
“aku mau keluar appa .. ada temanku diluar ..”
“kenapa kau tidak suruh masuk ?” tanya umma sooyeon, jung sooyeon.
“anii umma .. aku mau ke taman dengannya ..”
“siapa dia ? apakah namja ?” jungsu appa menggoda sooyeon.
“kwangmin .. sudahlah appa .. kwangmin sedang menungguku diluar ..annyeong .. aku pergi dulu ..” sooyeon melangkahkan kakinya keluar rumah.

 “yeobo .. anak kita sudah dewasa rupanya .. kau jangan melarang mereka pacaran ya .. kalau kau menentangnya .. jatahmu akan kupotong” ancam umma sooyeon
“ ne chagi .. aku kan appa yan baik .. dan lagi aku mengenal anak itu , aku kenal kwangmin, dia anak nya Young Dae .. aku tau mereka itu keluarga baik baik .. hehe ..”

-di luar-
“kwangmin-ah .. mianhae .. kau menunggu lama ..”
“gwencaha .. selama apapun .. kalau itu menunggumu .. aku akan tetap menunggu ..” *blussh* wajah sooyeon memerah
“ih .. kau pintar menggombal ..”
“ani , aku tidak pintar menggombal tapi aku pinter ngibulin .. hehe ..” sooyeon melotot “jadi semuanya palsu ?”
“ani .. kalau masalah perasaan aku takkan bohong..” kwangmin menggandeng tangan sooyeon . mereka jalan kaki menikmati udara malam di jalan menuju taman.

@taman
Sooyeon dan kwangmin duduk di salah satu bangku yang ada di taman itu . suasana taman suah mulai sepi.

“baiklah .. aku menunggu .. apa jawabanmu ?” kwangmin bertanya to the point sambil melipat tangan di dada.
“baiklah .. jawabanku .. aku menerimamu .. tapi kau jangan pernah mengecewakanku ya ..”
“yesssss !!!!!!!” kwangmin kegirangan refleks langsung memeluk sooyeon. “as your wish chagi ..” kwangmin kembali memeluk sooyeon.

“ckckck .. malah asik pacaran ..” kwangmin menoleh ke sumber suara . ternyata itu youngmin daan namjoo .
“sirik aja hyung .. hehe .. kalian kencan ya ? dari mana ?”.
 “ne , kami baru dari toko buku ..” jawab youngmin santai .
“mwo ? toko buku ? kalian kencan di toko buku ?” tanya kwangmin dan sooyeon serempak.
“ne , apa salah nya .. disana kan banyak ilmu …”namjoo kali ini menjawab. “sudahlah namjoo .. ayo kita pergi dan tinggalkan couple pabo ini ..” youngmin dan namjoo langsung pergi dari temat itu .
kwangmin berteriak “daripada kalian couple kutu ! kutu buku !”
“sudah lah kwangmin-ah ..” kwangmin menatap sooyeon dengan senyuman yang menenangkan hati sooyeon . “kau bilang apa chagi ? kwangmin ? coba kau panggil aku oppa .. o-p-p-a …” kwangmin mengeja kan kata ‘oppa’ kepada sooyeon dengan nada sedikit menekan.
“ne .. oo .. oppa ..” kwangmin mengacak ngacak rambut sooyeon ..”kau pintar chagi .. aku harus memberimu hadiah nih …” mata sooyeon membulat setelah mendengar kata ‘hadiah’ . “apa hadiahnya ?” tanya sooyeon tak sabar .
“pejamkan matamu ..”
“mau apa ? jangan bilang setelah aku memejamkan mataku kau langsung kabur ..”
“aku bukan raja tega chagi .. ppali .. tutup matamu ..”
“ne .. arraseo …”sooyeon menutup matanya . tiba tiba sooyeon merasakan ada sesuatu yang basah yang menyentuh bibirnya . sooyeon langsung membuka matanya, ia melihat bibir kwangmin ada di bibirnya. sooyeon mendorong badan kwangmin dan hendak melepas ciumannya . namun kwangmin langsung memegang erat kepala sooyeon agar ciuman mereka tidak lepas . beberapa menit kemudian  kwangmin melepas ciumannya .
“ya !! Jo KwangMin !! sudah berapa kali kau menciumku hari ini hah ?” kata sooyeon pura pura kesal , sambil mengusap bibirnya.
“molla .. habisnya aku tidak tahan melihatmu sih … hehe …chagi .. aku ingin tau kenapa kau bisa secepat itu menyukaiku ..apa aku sebegitu tampan nya ?” tanya kwangmin kepedean .
“itu karena kau begitu perhatian padaku .. umma dan appa juga mengenalmu .. dan satu lagi yang membuatku semakin menyukaimu … “
“apa itu …?” tanya kwangmin
“ cause YOUR SMILE IS THE MOST BEAUTIFUL SMILE” kwangmin mendengar jawaban dari yeojachingu nya itu langsung memeluknya erat ditengah kedinginan udara malam kota seoul.
 “saranghae chagi …” kwangmin mmpererat pelukannya “nado .. nado saranghae kwangmin oppa … saranghae .. aku sayang padamu ..”
“aku juga menyayangimu chagi …”
Dinginnya udara malam di kota seoul menjadi hangat menurut kwangmin dan sooyeon. Karena mereka saling berbagi kehangatan di malam yang dingin itu.

---end---
Aduh .. ahirnya selese juga .. >,< .. koment ya buat yang udah baca ff abalku .. mian kalo jelek ..!! mian lagi kalo ff ni feel nya ga dapet , trus ga menuhin hasrat(?) readers semua T,T #bow bareng kwangmin&youngmin. Paii paii .. ^^


NB : sebelumnya FF ini pernah di share di blog pribadi author(http://www.keii-fanfiction.blogspot.com/) sama di http://boyfriendindonesia.wordpress.com/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar